Jumat, 20 November 2015

TERNAK KAMBING MODERN

CARA TERNAK KAMBING MODERN



Saat ini mulai banyak para peternak kambing yang sudah menggunakan kemajuan teknologi dalam mendukung sukses nya ternak kambing mereka. Banyak peternak yang sudah menjalin kerjasama dengan para produsen berbagai obat-obatan sehingga metode beternak mereka semakin tertata dengan baik dan efektif.
Beberapa hal yang banyak dilakukan perubahan adalah pada cara pemberian pakan, jenis pakan dan kandang kambing modern. Pada kesempatan ini saya akan mencoba sedikit banyak mengulas mengenai berbagai hal tersebut.


Teknik pakan fermentasi

Para peternak modern saat ini sangat memanfaatkan peluang kerjasama dengan berbagai produsen obat-obatan ternak sehingga para peternak mendapatkan kemudahan dalam hal penyediaan pakan untuk kambingnya. Hal yang dilakukan atau yang diajarkan oleh para produsen obat adalah dengan mengajarkan peternak untuk menggunakan berbagai limbah untuk dijadikan pakan kambing. Limbah yang dimaksud antara lain : jerami padi, gedebok pisang dan rumput rumput yang kurang mengandung vitamin.


Metode yang digunakan adalah dengan metode fermentasi pakan, saya akan mengambil contoh kasus adalah fermentasi jerami. Seperti kita ketahui bersama bahwa para peternak kambing biasanya mempunyai sawah, ataupun kebalikannya, namun yang terjadi adalah limbah dari sawah yang berupa jerami padi, selama ini belum bisa dimaksimalkan sebagai pakan alternatif untuk kambing. Memang sungguh sangat disayangkan bahwa jerami yang berlimpah di sawah dari hasil panen, hanya dibiarkan teronggok disawah dan lama kelamaan hanya dibakar oleh para petani.
fermentasi jerami simplenya adalah, proses membuat jerami lapuk dan menambah nilai nutrisi pada jerami tersebut sehingga jerami tersebut bisa berfungsi sebagai pakan utama kambing menggantikan pakan hijauan. Proses yang dilakukan adalah dengan mengumpulkan jerami, menimbunya tipis sekitar 30cm dan disiram dengan beberapa campuran bahan vermentasi, didiamkan selama 14-21 hari sehingga jerami fermentasi tersebut siap disajikan untuk kambing.
Bahan pakan dari fermentasi jerami terhitung sangat murah biayanya, peternak tidak perlu setiap hari “ngarit” atau mencari pakan hijauan untuk kambingnya. Hasil fermentasi jerami juga bisa di packing dalam bentuk dadu dan disimpan diatas kandang sehingga bisa dijadikan bahan makanan ternak yang sengaja di stock. Teknik pemberian pakan dengan jalan fermentasi ini dianggap teknik ternak modern, karena irit waktu, irit biaya, dan hasilnya lebih maksimal. Dengan pemanfaatan jerami fermentasi secara maksimal, maka akan membantu proses penggemukan kambing.



Bentuk kandang

Peternak modern telah menggunakan bentuk kandang panggung, dengan maksud :
supaya peternak dengan mudah bisa membersihkan kotoran kambingnya setiap saat
peternak bisa mengumpulkan air seni dari kambing, di proses dengan benar sehingga menjadi pupuk organik cair
dengan kandang bentuk panggung, maka kambing tidak akan bersentuhan langsung dengan tumpukan kotorannya sehingga akan membuat kondisi kesehatan kambingnya pun terjaga selalu
dengan bentuk kandang panggung, peternak dengan lebih mudah untuk menseleksi dan mengelompokkan kambingnya berdasarkan, jenis kelamin, tanggal lahir ( untuk mengukur progress kenaikan berat badan )
Kombinasi antara pemberian pakan fermentasi dan bentuk kandang panggung bisa menghasilkan input yang maksimal untuk hasil ternak. Teknik ternak kambing secara modern ini belum banyak dilakukan oleh peternak kambing di Indonesia. Proses penyuluhan mengenai pakan fermentasi dan dokumentasinya memang sangat diperlukan untuk mewujudkan para peternak kambing yang sejahtera dan mandiri.


TERNA KAMBING MODERN


Pola pakan fermentasi kini sudah diterapkan oleh sebagian kecil peternak kambing di Indonesia, dan terbukti sukses, baik sukses dalam urusan irit waktu pemeliharaan, irirt biaya pemeliharaan, efektif dalam meningkatkan hasil penjualan, sukses dalam mengembangkan agrobisnis dengan start awal peternakan kambing


Namun kesuksesan para peternak modern ini tentu saja sebelumnya melewati tahap sulit, diantaranya adalah :
Pola pikir lama. Pola pikir metode lama mengenai peternakan kambing sangat menghambat masuknya berbagai informasi perkembangan teknologi tepat guna untuk peternakan kambing. Hal ini terlihat dari pertanyaan-pertanyaan simple seperti : " kok mudah banget, kok kambing dikasih makanan jerami, kok kambing dikasih makan gedebog pisang, nanti kambing akan mati kalau makan pakanan yang tidak biasanya. nanti kambing bunting akan keguguran kalau makan pakan fermentasi, kualitas dagingnya dipertanyakan, lebih enak makan daging kambing yang makan hijauan, " dll.
Lingkungan. Komunitas peternak kambing di desa, biasanya sangat sensitif, apalagi kalau adanya ilmu-ilmu baru, mereka cenderung menolak, mencemooh dan tidak percaya, namun sebenernya perkembangan teknologi peternakan ini sangat membantu mereka dalam mengelola bisnis ternak kambingnya. Perlu diingat bahwa tidak selalu peternak akan mudah untuk mendapatkan pakan hijauan, apalagi kalau musim kemarau, nah pola makan fermentasi ini akan sangat membantu dalam pemberian pakan, sehingga di lingkungan peternak tidak akan ada lagi gesekan karena rebutan pakan hijauan .
Akses informasi. Akses informasi ini sangat memperngaruhi penyebaran informasi teknologi peternakan kambing modern, khsususnya mereka yang berada di pelosok dan belum tersentuh internet dan tidak kebagian dikunjungi oleh petugas dinas peternakan.
Akses penjualan. Pola pakan fermentasi sedikit banyak ditentang oleh para pedagang kambing, karena anggapan kualitas dagingnya jelek, kambing tidak sehat dll, namun perlu disadari, Indonesia masih mengimpor ribuan sapi dari Australia tiap tahunnya, pertanyaannya apakah disana ada orang yang tiap hari pergi " NGARIT RUMPUT " ? kayaknya tidak ada deh.. mereka menggunakan sistem pola makan fermentasi. Bagaimana rasa kualitas dagingnya, hmmmm enak-enak saja, buktinya ketika kita makan sate, tongseng kambing kita tidak pernah nanya, sebelumnya kambingnya dikasih makan apa ?. Perlu diingat ketika kita mampu mensupply kebutuhan pasar daging khususnya untuk daging kambing,  itu lah yang lebih disukai pasar karena mampu mencukupi kebutuhan pasar dengan harga yang lebih terjangkau. Ingat penjualan kambing bisa dilakukan sendiri dengan menggunakan jasa internet, kambing bisa dijual kemana saja, baik dalam keadaan hidup maupun dalam keadaan bentuk daging siap konsumsi. Ingat, masa depan peternakan kambing kita tidak hanya tergantung oleh para tengkulak kambing.
Dengan adanya internet ini kami berharap sesama peternak kambing bisa saling berkomunikasi, berbagi ilmu dan berbagi peluang usaha sehingga usaha peternakan kambing kita semua bisa lebih efektif, produktif dan bisa menjadi mata pencaharian yang lebih baik di kemudian hari.

Contact Person : BAMBANG HENDRIYANTO
Alamat :Jl. Ringroad Barat no 72, desa salakan trihanggo gamping sleman Jogjakarta
HP : 087839383561 dan 081326912561  (SMS/Telp)
Email : bambanghendriyanto1@gmail.com
Facebook : bambang alfath
Cara pemesanan :
1. Jika menjadi konsumen, maka akan digunakan harga sesuai dengan Price List untuk
konsumen.
2. Untuk pemesanan dibawah 2 juta, akan dikenakan biaya pengiriman barang yang akan
diperhitungkan sesuai dengan pemesanan.
3. Untuk pemesanan diatas 3 juta, akan diberikan GRATIS biaya pengiriman sampai tujuan.


KUNCI SUKSES TERNAK KAMBING



TELATEN DAN SABAR KUNCI SUKSES TERNAK

Hallooo apa kabar, selamat berjumpa kembali dengan kami, kali ini kami akan mencoba mengangkat tema ketelatenan dalam mengelola ternak kambing. Kamipun menyadari bahwa mungkin hal ini tidak menarik untuk anda baca namun tidak bisa dipungkiri.. inilah salah satu kunci sukses dari ternak kambing.

Dewasa ini informasi mengenai kemajuan teknologi peternakan kambing sungguh sudah sangat pesat, banyak bermunculan produk-produk yang membantu peternak kambing dalam mengelola ternaknya. Bermunculannya berbagai produk probiotik dan produk suplement ternak kambing sangat membantu peternak, sebut saja beberapa merk yang sungguh sangat mudah di dapatkan khususnya melalui media internet, ada HCS SOC, Viterna, Tangguh, Starbio, Ragi jerami dan masih banyak lainnya. Produk-produk ini sangat membantu peternak untuk memaksimalkan ternaknya, mulai dari peningkatan berat badan kambing, memangkas banyak waktu untuk mencari pakan kambing, mengurangi biaya pengadaan pakan kambing karena bisa memanfaatkan aneka sumber makanan di sekitar kandang sampai dengan mampu mengurangi aroma tidak sedap dari kotorannya.
Namun menurut kami, produk-produk di atas bukanlah produk ajaib yang bisa membuat anda langsung bisa "leyeh-leyeh" atau bersantai ria bahkan cenderung malas-malasan, produk di atas sifatnya hanya membantu dan meningkatkan efektivitas usaha ternak anda, produk di atas tidak akan banyak bermanfaat kalau anda tetap tidak telaten, tidak mau berinovasi dan tidak mau banyak menerima ilmu baru mengenai dunia peternakan kambing.
Berbagai pakan alternatif hasil kolaborasi dengan produk di atas tentu saja tidak bisa langsung disantap oleh ternak kambing, anda HARUS telaten dalam mengoplos makanan ternak anda, mulai dari hijauan + pakan alternatif sampai dengan full pakan alternatif, namun apabila sumber pakan hijauan di lokasi anda mudah didapat..gunakanlan pakan alternatif ini untuk sajian sore hari, nah hal seperti inipun membutuhkan kesabaran dan ketelatenan.
Ketelatenan ini rasanya perlu kami angkat kembali karena menurut kami yang tiap harinya banyak mendapatkan sms, telpon mengenai produk probiotik ini, ada kesan bahwa banyak orang terlalu besar harapannya terhadap produk probiotik dan suplemen seperti di atas. Harapan yang berlebihan ini apabila tidak di imbangi dengan kesabaran dan ketelatenan malah akan menjadi boomerang bagi peternak sendiri.
Apabila dalam aplikasi produk probiotik maupun supplemen ini hasilnya kurang baik, biasanya peternak langsung memberikan label " JELEK " kepada produknya dan pasti akan patah arang, nah yang jarang dilakukan adalah mengevaluasi, kenapa belum berhasil, kepada siapa harus berkonsultasi supaya berhasil dan sebagainya. Terkadang faktor marketing produk probiotik dan supplemen ternak kambing ini juga sedikit banyak berpengaruh, ada kalanya rekan marketing terlalu bersemangat dalam memasarkan produknya tanpa diimbangi dengan layanan pendampingan ataupun konsultasi yang baik, intinya bagaimana bisa jual sebanyak-banyaknya dan mendapat poin reward dari kantornya.
Ada 1 hal lagi yang bisa membuat naik turun semangat dalam mengaplikasikan perkembangan teknologi peternakan kambing ini, yaitu faktor masyarakat, nah mau ngak mau anda harus agak sedikit bersabar dan tetap bersemangat apabila masyarakat di sekitar anda menyangsikan apa yang anda lakukan dengan produk probiotik dan supplemen ini.
Akhir kata, mari bersama-sama untuk semakin bijak menyikapi perkembangan dunia peternakan kambing ini, supaya kita semua bisa merasakan hasil yang lebih baik dari hari ke hari.

Contact Person : BAMBANG HENDRIYANTO
Alamat :Jl. Ringroad Barat no 72, desa salakan trihanggo gamping sleman Jogjakarta
HP : 087839383561 dan 081326912561  (SMS/Telp)
Email : bambanghendriyanto1@gmail.com
Facebook : bambang alfath
Cara pemesanan :
1. Jika menjadi konsumen, maka akan digunakan harga sesuai dengan Price List untuk
konsumen.
2. Untuk pemesanan dibawah 2 juta, akan dikenakan biaya pengiriman barang yang akan
diperhitungkan sesuai dengan pemesanan.
3. Untuk pemesanan diatas 3 juta, akan diberikan GRATIS biaya pengiriman sampai tujuan.


OBAT TRADISIONAL UNTUK MENGATASI KAMBING KERACUNAN

Bagaimana mengobati keracunan pada kambing dengan obat tradisional ?

Diminumi air kelapa hijau sebanyak-banyaknya.
Keracunan insektisisda diminumi santan kelapa hangat


Bagaimana mengobati luka pada kulit kambing dengan obat tradisional ?


Pengobatannya ada beberapa alternatif sebagai berikut :
Daun sirih diperas airnya digunakan untuk membersihkan luka;
Daun tembakau diberi air dan diperas, dicampur kapur sirih;
Biji pinang ditumbuk, dicampur tawas dan kapur sirih.Dibubuhkan pada luka;
Tokek dipanggang, ditumbuk dan diberikan pada ternak yang terserang kutu;
Daun ketapang dibubuhkan pada daerah yang terserang gudig;
Tumbukan abu dengan minyak kelapa dioleskan pada luka.


Bagaimana mengobati cacingan pada kambing dengan obat tradisional ?


Pengobatannya ada beberapa alternatif sebagai berikut :
Buah pinang ditumbuk dan dicampur air;
Temu ireng dan buah kelapa muda diparut kemudian dikeringkan. Campuran tersebut kemudian disuapkan pada ternak sehari sekali;
Untuk cempe: Jantung pisang hijau dimasak dengan air sampai mendidih dan air tersebut diminumkan pada ternak.


Bagaimana mengobati kembung pada kambing dengan obat tradisional?


Pengobatannya ada beberapa alternatif sebagai berikut
Campuran minyak kelapa dan parutan jahe dioleskan pada bagian perut yang menonjol;
Kapur sirih digosok-gosokkan pada bagian perut;
Kopi hangat diminumkan pada ternak;
10 asam jawa yang dimasak ke dalam air hangat, ditambahkan gula merah dan 5 buah kunyit yang digerus, aduk sampai rata dan diminumkan pada ternak.
Cara pengobatan di atas kami dapatkan dari beberapa sumber yang kemudian kami rangkum, berhubung cara ini adalah cara tradisional yang berdasarkan kebiasaan-kebiasaan par peternak tradisional cari untuk takaran fix nya belum bisa dipastikan dan masih menggunakan ilmu kira-kira, nah apabila anda pengen mencobanya silahkan saja dan terapkan ilmu kira-kira karena mau tidak mau peternak kambing juga harus mampu sekaligus berprofesi sebagai dokter kambing walaupun tidak pernah mengenyam pendidikan formal peternakan kambing.

Contact Person : BAMBANG HENDRIYANTO
Alamat :Jl. Ringroad Barat no 72, desa salakan trihanggo gamping sleman Jogjakarta
HP : 087839383561 dan 081326912561  (SMS/Telp)
Email : bambanghendriyanto1@gmail.com
Facebook : bambang alfath
Cara pemesanan :
1. Jika menjadi konsumen, maka akan digunakan harga sesuai dengan Price List untuk
konsumen.
2. Untuk pemesanan dibawah 2 juta, akan dikenakan biaya pengiriman barang yang akan
diperhitungkan sesuai dengan pemesanan.
3. Untuk pemesanan diatas 3 juta, akan diberikan GRATIS biaya pengiriman sampai tujuan.


VITAMIN TERNAK VITERNA SERBUK NASA

VITAMIN TERNAK VITERNA SERBUK NASA



Setelah beberapa waktu menunggu akhirnya NASA mengeluarkan produk baru yang merupakan pengembangan produk lama yaitu VITERNA PLUS Organik Serbuk.
VITERNA PLUS Organik Serbuk merupakan pengembangan dari produk sebelumnya yaitu Viterna cair, yang nyata-nyata mampu meningkatkan produktifitas para peternak seperti peternak kambing, sapi, kerbau, ayam dan ikan.
Produk Viterna cair, sebenarnya sangat banyak peminatnya namun kami terkendala dalam proses pendistribusiannya karena Viterna sebelumnya berbentuk cair yang ternyata mayoritas perusahaan jasa pengiriman menolak mengirimkannya khususnya untuk wilayah luar jawa.
Viterna Plus Organik Serbuk ini adalah solusi dari permasalahan pendistribusian sebelumnya, kami siap mengirimkan produk ini dimanapun anda berada atau simplenya dimana ada kantor pos maka kami siap mengirim orderan anda.


Produk baru Viterna Plus Organik Serbuk ini merupakan SUPLEMEN pakan ternak dan ikan yang diolah dari berbagai macam bahan alami hewa dan tumbuhan yang memberikan zat-zat yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan, produktivitas dan kesehatan ternak serta udang.
Viterna Plus Organik Serbuk sangat baik digunakan untuk penggemukan / pembesaran : Ayam, sapi, kambing, domba, kelinci, ikan dengan fungsi-fungsi sebagai berikut :
1. Menambah kandungan gizi untuk ternak dan ikan
2. Meningkatkan pertambahan berat badan harian
3. Meningkatkan nafsu makan ternak dan ikan
4. Mempercepat pertumbuhan ternak dan ikan
5. Mempercepat waktu panen
6. Mengurangi angka kematian
7. Meningkatkan kandungan gizi gading ternak dan ikan
8. Mengurangi bau kotoran ternak
9. Produk alami aman untuk ternak dan ikan serta lingkungan
Berikut ini spesifikasinya :
1. 1 kotak isi 10 sachet dengan berap 25 gram / sachet
2. Harga 1 kotak adalah 125rb, belum termasuk ongkir
3. Mineral : N, P, K, Ca, Mg, Na, CI, S, Fe, Sn, Cu, Mn, I, Co, Mb, Se, Cr, F
4. Asam lemak : Serin, Tyrosin, Histidin, Iso Leusin, Leusin, Metionin, Phenil alanin, triptopan, Valin, Argin, Threonin
5. Vitamin : A, D, K, B kompleks, C
Cara Pakai Viterna Plus Organik Serbuk :
>>> Pada ternak besar ( Sapi, Kerbau )
Dosis 5-10 gram / ekor / hari dicampur dengan air minum atau campur pada pakan ( komboran ) diberikan 1 hari sekali
>>> Pada ternak kecil ( kambing, Domba, Kelinci )
Dosis 5 gram / ekor / hari dicampur air minum atau campur pada pakan ( komboran ) diberikan 1 hari sekali
>>> Unggas ( Ayam, Itik, Puyuh, Burung , dll )
Dosis 1/2 - 1gr / liter air minum setiap hari.
Pedaging : diberikan setiap hari
Petelur : diberikan 3 hari sekali
>>> Perikanan ( Bandeng, Udang, Lele, gurame, Nila, Bawal, dll )
Dosis 5-10 gram Viterna serbuk + 1 liter air + kg pakan ikan

Contact Person : BAMBANG HENDRIYANTO
Alamat :Jl. Ringroad Barat no 72, desa salakan trihanggo gamping sleman Jogjakarta
HP : 087839383561 dan 081326912561  (SMS/Telp)
Email : bambanghendriyanto1@gmail.com
Facebook : bambang alfath
Cara pemesanan :
1. Jika menjadi konsumen, maka akan digunakan harga sesuai dengan Price List untuk
konsumen.
2. Untuk pemesanan dibawah 2 juta, akan dikenakan biaya pengiriman barang yang akan
diperhitungkan sesuai dengan pemesanan.
3. Untuk pemesanan diatas 3 juta, akan diberikan GRATIS biaya pengiriman sampai tujuan.